Presiden Universitas Darunnajah Dr. K.H. Sofwan Manaf, M.Si Melepas Kepulangan Santri Prakerin Ponpes Annakhil Darunnajah 6, di Kediaman Beliau.
Pada hari yang istimewa, Sabtu, 30 November 2024. bertempat di kediaman Presiden Universitas Darunnajah, Dr. K.H. Sofwan Manaf, M.Si, berlangsung acara pelepasan santri Prakerin (Praktik Kerja Industri) Ponpes Annakhil Darunnajah 6. dengan di Bimbing oleh Ust Agif Septia Miswari untuk yang Putra dan Ustzh Nola Rahma Tadika untuk yang Putri. dengan Jumlah Peserta 22 Santri. Acara ini menjadi momen penuh rasa syukur dan kebahagiaan, baik bagi para santri maupun seluruh pihak yang terlibat dalam program Prakerin tersebut.
Kegiatan pelepasan ini merupakan bagian dari tradisi pendidikan di lingkungan Darunnajah yang mengedepankan aspek pembinaan karakter, ilmu pengetahuan, dan keterampilan sebagai landasan utama untuk mencetak generasi unggul. Dalam sambutannya, Dr. K.H. Sofwan Manaf, M.Si, menyampaikan apresiasi mendalam kepada para santri atas dedikasi, semangat, dan kerja keras yang mereka tunjukkan selama menjalani Prakerin. Beliau menekankan bahwa pengalaman ini tidak hanya akan menambah wawasan dan keahlian para santri, tetapi juga menjadi bekal penting dalam menghadapi tantangan di masa depan.
Makna Prakerin dalam Pendidikan Pesantren
Prakerin di Ponpes Annakhil Darunnajah 6 dirancang sebagai bagian integral dari kurikulum untuk menghubungkan ilmu yang dipelajari di pesantren dengan dunia praktik. Santri diberikan kesempatan untuk belajar di lingkungan nyata, baik di sektor pendidikan, bisnis, maupun sosial-keagamaan. Program ini bertujuan agar para santri tidak hanya terampil dalam aspek keilmuan agama, tetapi juga kompeten di bidang profesional.
Dr. K.H. Sofwan Manaf, M.Si, dalam pidatonya menekankan bahwa pengalaman di luar lingkungan pesantren adalah sarana untuk mengasah keterampilan sosial, memperkuat keimanan, dan meningkatkan rasa tanggung jawab. Beliau berharap agar program Prakerin ini terus berlanjut dan semakin memberikan manfaat nyata bagi para santri dan masyarakat.
Suasana Acara
Acara pelepasan berlangsung dalam suasana hangat dan penuh keakraban. Dihadiri oleh keluarga santri, para guru pembimbing, alumni, serta pengurus pesantren, acara ini menjadi ajang refleksi atas perjalanan dan pencapaian yang telah diraih. Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, dilanjutkan dengan sambutan-sambutan dari para tokoh, termasuk Dr. K.H. Sofwan Manaf, M.Si, yang memberikan nasihat berharga kepada para santri.
Dalam sambutannya, beliau mengingatkan para santri untuk senantiasa bersyukur atas ilmu dan pengalaman yang telah diperoleh. Beliau juga mengimbau agar nilai-nilai pesantren, seperti kejujuran, tanggung jawab, dan kedisiplinan, terus dijaga dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Pesan dan Harapan untuk Masa Depan
Dr. K.H. Sofwan Manaf menyampaikan pesan mendalam kepada para santri, “Kalian adalah generasi penerus yang akan membawa perubahan bagi bangsa dan agama. Jadilah pribadi yang bermanfaat, bukan hanya untuk diri sendiri tetapi juga untuk masyarakat luas.” Beliau menekankan bahwa tantangan di luar pesantren adalah ujian sesungguhnya bagi karakter dan keimanan yang telah dibangun selama ini.
Selain itu, beliau juga memberikan motivasi agar para santri terus berprestasi, baik di bidang akademik maupun non-akademik. “Jangan pernah berhenti belajar, karena ilmu adalah kunci kesuksesan. Manfaatkan setiap kesempatan untuk terus berkembang, dan jadilah generasi yang mampu menjawab kebutuhan zaman,” tambahnya.
Doa Bersama dan Simbolisme Pelepasan
Acara pelepasan diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin langsung oleh Dr. K.H. Sofwan Manaf, M.Si. Doa ini menjadi simbol harapan agar para santri senantiasa dalam lindungan Allah SWT, diberikan kemudahan dalam belajar, dan menjadi pribadi yang sukses di dunia maupun akhirat.
Sebagai bentuk penghormatan, para santri juga memberikan kenang-kenangan kepada Presiden Universitas Darunnajah sebagai tanda terima kasih atas bimbingan dan dukungan yang telah diberikan. Acara ini diakhiri dengan suasana haru, ketika santri dan keluarga berpamitan dengan penuh rasa syukur.
Makna Pelepasan Ini
Pelepasan santri Prakerin ini tidak hanya menjadi acara seremonial, tetapi juga menjadi tonggak keberhasilan dalam pembinaan santri Ponpes Annakhil Darunnajah 6. Keberhasilan program ini mencerminkan komitmen pesantren dalam mencetak generasi muda yang unggul, berakhlak mulia, dan siap menghadapi tantangan global.
Para santri Prakerin yang kini kembali ke Ponpes Annakhil dengan semangat baru, membawa pengalaman berharga yang akan menjadi bekal mereka untuk melanjutkan pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat. Semoga perjalanan mereka selalu diberkahi dan membawa manfaat bagi banyak orang.
